Paris St Germain Menang Tanpa Balas 2-0

Paris St Germain menegaskan dominasi mereka di Ligue 1 Prancis dengan memenangi duel Le Classique, Senin (3/3) dinihari WIB.

Menjamu Olympique Marseille di Parc des Princes, pemain PSG berhasil dua kali menjebol gawang lawan tanpa harus mendapat balasan.

Hasil tersebut pun memantapkan posisi PSG di puncak klasemen Ligue 1, sekaligus menjauh dari kejaran Monaco, yang mengancam di peringkat kedua.

Hingga pekan ke-27 Ligue 1, PSG sudah mengantungi 64 angka, delapan poin lebih baik dari Monaco. Sementara Marseille tetap di peringkat lima dengan 43 poin.

Kemenangan ke-19 PSG di musim ini tak didapat dengan mudah. Bahkan di 45 menit pertama, tim tuan rumah dibuat frustrasi oleh ketatnya lini pertahanan lawan.

Marseille juga menunjukkan potensi bisa mencuri tiga angka penuh pada babak pertama, dengan secara konstan mengancam lewat serangan balik.

Ezequiel Lavezzi mendapatkan kesempatan pertama dan Steve Mandanda juga membuat penyelamatan pertamanya. Rod Fanni juga tampil heroik dengan membendung bola kirima Lucas Moura.

Sementara Salvatore Sirigu dipaksa untuk membuat penyelamatan apik oleh Mathieu Valbuena di pertengahan babak pertama, sedangkan Zlatan Ibrahimovic sejauh ini belum memberikan ancaman berarti.

Baru di babak kedua PSG bisa memimpin. Ibrahimovic menyodorkan bola kepada Maxwell dan mantan pemain Barcelona itu tak membuat kesalahan dengan melesakkan bola ke gawang melewati Mandanda.

Setelah gol di menit 50 tersebut, PSG sedikit menurunkan tensi serangan. Strategi bertahan itu tak bisa dimaksimalkan Marseille untuk melakukan balasan.

Bahkan di menit 79, gawang Mandanda kembali jebol dan kali ini Edinson Cavani yang menjebolnya. Berawal dari umpan silang Gregory Van Der Wiel, bola disambut Cavani dengan sundulan tajam tanpa bisa dibendung kiper Marseille.

Gol tersebut menjadi yang terakhir di laga ini karena Marseille gagal mengejar ketertinggalan hingga akhir laga.