Dua Gol Belanda Jadi Penentu Kemenangan Oranje

Gol Arjen Robben dan Robin Van Persie menjadi penentu hasil pertandingan Turki vs Belanda dengan skor 0-2. Dengan kemenangan ini, Oranje menorehkan 28 poin sepanjang kualifikasi Piala Dunia 2014, sedangkan Turki harus tersisih oleh Rumania yang mengamankan tiket play-off ke Brazil.

Bertandang ke markas lawan tak membuat Belanda kehilangan ketajaman. Anak asuh Louis Van Gaal sudah unggul sejak menit 8. Ketika itu, tim tamu mendapatkan hadiah tendangan bebas di sisi kiri pertahanan lawan. Arjen Robben melepaskan tembakan melengkung yang mengecoh siapa pun termasuk kiper Volkan Demirel.

Ini jelas bukan keinginan Turki yang membutuhkan kemenangan untuk mengamankan peringkat kedua. Namun, mereka harus menyaksikan lagi gawang terbobol oleh Robin van Persie empat menit setelah gol Robben. Beruntung penyerang Manchester United terlebih dahulu terjebak off side.

Turki kemudian berusaha bangkit. Namun gol yang ditunggu-tunggu tak juga hadir. Dibimbing penampilan Arda Turan, tuan rumah kemudian mendapatkan peluang ketika Umut Bulut dengan sundulan bebasnya nyaris menaklukkan kiper Jasper Cillessen di menit 40.

Seharusnya Turki mendapatkan momentum di awal babak kedua. Namun, mereka kembali dikerjai oleh gol cepat. Kali ini giliran Wesley Sneijder yang membobol gawang Demirel. Memanfaatkan umpan Dirk Kuyt, gelandang Galatasaray bagai mengirim tuan rumah ke neraka di menit 47.

Demirel menjaga skor tetap 0-2 di menit 55 mementahkan lob Jeremain Lens. Sementara Turki yang panas karena tertinggal, harus menyaksikan tembakan Gokhan Tore dibendung Cillessen di menit 65. Selang semenit giliran Olcay Sahan yang membuang peluang.

Belanda tampil efisien, memanfaatkan setiap kesempatan tuan rumah dari bola hidup untuk mengejar ketertinggalan. Sebaliknya, Turki kehilangan ketajaman. Mimpi buruk mereka hadir ketika Rumania dipastikan menang dari Estonia. Tiket ke babak play-off lepas dari genggaman tangan, di pertandingan terakhir, di kandang sendiri ….

Turki: Demirel; Gonul, Kaldirim, Toprak, Kaya; Turan, Adin (Gökhan Töre ’46), Topal, Inan (Tosun ’74); Yilmaz (Olcay Şahan ’56), Bulut

Belanda: Cillessen; Vlaar, Janmaat, Martins Indi (Jeffrey Bruma ’46), Blind; Robben, Sneijder, Fer, Clasie; Van Persie (Dirk Kuyt ’46), Lens (Memphis Depay ’89).