Rotasi ala Martino Bagus untuk Xavi dan Barcelona

Barcelona - Xavi Hernandez sama sekali tak keberatan dirinya dirotasi Gerardo Martino dan harus berada di bangku cadangan dalam beberapa kesempatan. Rotasi justru bagus untuk Xavi karena dia sudah tak muda lagi.

Selama sekitar tiga bulan melatih Barcelona, Gerardo Martino dengan rutin merotasi skuatnya, termasuk di lini tengah. Kondisi tersebut membuat Xavi, Andres Iniesta dan Cecs Fabregas kerap bergantian menjadi penghuni bangku cadangan.

Sejauh ini sistem rotasi yang diterapkan Martino berjalan baik. The Catalansmasih bertengger di puncak klasemen setelah selalu menang dalam delapan pertandingan. Lebih dari itu, rotasi pemain juga mendatangkan keuntungan sendiri buat pemain yang sudah beranjak tua seperti Xavi.

"Saya merasa baik dan segar. Pelatih bertindak dengan tepat soal rotasi ini. Saya selalu ingin bermain," sahut Xavi.

Pemain-pemain Barca yang sebelumnya seperti tak tersentuh juga dapat jatah rotasi dari Martino. Maka, selain Xavi, Lionel Messi pun juga harus merasakan berada di bangku cadangan. Martino menyebut kekalahan Barcelona di semifinal Liga Champions musim lalu adalah karena faktor kelelahan, di mana beberapa pemain terus diturunkan dari satu pertandingan ke pertandingan lain.

Kelelahan yang dialami pemain bukan saja kelelahan fisik, namun juga mental. Karena itulah rotasi a la Martino didukung beberapa pihak.

"Kelelahan yang dialami pemain tak pernah karena masalah otot. Lebih mudah untuk memulihkan kelelahan fisik dibanding psikis," ujar mantan pelatih Barcelona Cesar Luis Menotti di ESPNFC.