Perlawan hebat diberikan Fiorentina untuk menahan Juventus 1-1 di Juventus Stadium, dalam babak 16 besar Liga Europa, Jumat (14/3) dini hari WIB.
Unggul lebih dahulu melalui gol cepat Arturo Vidal di babak pertama. Dominasi permainan Fiorentina akhirnya membuahkan hasil lewat aksi ciamik Mario Gomez di 11 menit jelang laga berakhir.
Babak Pertama
Permainan terbuka diperagakan kedua tim sejak sepakan mula dilakukan. Juventus jadi tim yang mengambil inisiatif serangan, dominasi permainan ada di kaki-kaki penggawa tuan rumah yang dikomandoi sang dirijen, Andrea Pirlo.
Setelah berhasil menciptakan kans melalui Mauricio Isla, keran gol langsung dibuka Juve pada menit ketiga. Memanfaatkan umpan lambung Claudio Marchisio, Sebastian Giovinco mengotrol bola dengan dadanya untuk diserahkan pada Arturo Vidal. Booom! Pemain timnas Cili itu langsung menyapu bola menghujam gawang Norberto Neto, 1-0 untuk Bianconeri.
Juve terus menguasai pertanidngan setelahnya. Vidal nyaris saja menambah pundi-pundi gol-nya andai sepakannya tak terlampau lemah, menyambut umpan Marchisio di mulut gawang. Nenad Tomovic dan Stefan Savic juga dibuat kelimpungan dalam laga ini.
Seperempat jam berlalu, Fiorentina bangkit dengan sengatan reaksinya. Matias Fernandez jadi pemain yang paling menonjol untuk tim tamu. Ia nyaris saja menyamakan keadaan jika saja Gianluigi Buffon tak gemilang. Sepakan jarak dekatnya memanfaatkan kemelut di depan gawang berhasil dtepis Buffon.
Vidal membalas dengan tandukan kerasnya di menit 26, lagi-lagi melalui umpan lambung Marchisio. Sambutan kepala Vidal masih bisa diselamatkan Neto. 12 menit berselang lewat situasi yang sama, tandukan Vidal — kali ini memanfaatkan bola lambung Pirlo — diselamatkan oleh mistar gawang. Skor 1-0 untuk Si Nyonya Tua akhirnya menutup paruh pertama yang sangat berkelas.
Babak Kedua
Babak kedua dimulai, Fiorentina mengambil alih jalannya laga untuk mengejar ketertinggalan. Namun petaka datang dua menit kemudian. Pemain terbaik mereka di babak pertama, Matias Fernandez, harus keluar lapangan karena cedera kala salah mengontrol bola.
Meski begitu La Viola ala Montella tetap tampil dominan dan tak henti mengurung pertahanan Juve. Serangan balik cepat yang dipimpin Pirlo jadi andalan tuan rumah. Performa dua penyerang mereka, Giovinco- Pablo Osvaldo, juga menurun di paruh kedua, hingga minim kans yang tercipta.
Terus mengurung pertahanan tuan rumah bukan berarti Fiorentina juga memiliki banyak peluang. Ketumpulan Alessandro Matri yang tak ditunjang suplai bola dari Josip Ilicic jadi alasan. Meski Angelo Ogbonna tak tampil baik, Martin Caceres dan Giorgio Chiellini cukup memberi rasa aman bagi Juventini, pun halnya dengan kesigapan Buffon.
Beberapa pergantian dilakukan kedua tim. Fiorentina memasukkan Mario Gomez dan Massimo Ambrosini untuk menambah daya gedor. Sementara Fernando Llorente dan Paul Pogba dipercaya untuk menghadirkan gol kedua bagi Juve.
Bagi Fiorentina hasilnya langsung kentara. Umpan jauh Josip Ilicic hanya dipandang Ogbonna. Tanpa sadar Gomez berlari kencang menyambut bola, kejadian setelahnya bisa ditebak. Gol! Dengan mudah striker Jerman itu menaklukkan Buffon untuk mengubah keadaan menjadi 1-1 di menit ke-79.
Juve coba memberi reaksinya, sepakan Pogba tiga menit setelah kebobolan masih tipis di sisi kiri gawang lawan. Buffon malah harus dibuat bekerja keras di akhir laga dengan menghadang sepakan kencang Borja dan Juan Vargas. Akhirnya kedudukan 1-1 tak berubah hingga wasit meniup peluit panjang.
Melihat permainan yang ditampilkan Fiorentina, Juve kudu bekerja super keras di leg kedua untuk lolos ke babak perempat-final.
Susunan Pemain
Juventus: Buffon; Caceres, Ogbonna, Chiellini; Isla, Vidal, Pirlo, Marchisio, Asamoah; Giovinco, Osvaldo
Fiorentina: Neto; Roncaglia, Rodriguez, Savic, Tomovic; Aquilani, Pizarro, Borja Valero, Fernandez; Ilicic; Matri