Kepergian Frank Lampard dari Chelsea menyisakan kesedihan bagi publik Stamford Bridge. Tetapi, ternyata di balik itu ada pihak yang mengaku merasa diuntungkan dengan hengkangnya Super Lamp.
Dia adalah Marco van Ginkel. Meski pun ikut menyesalkan kepergian sang senior, gelandang belia asal Belanda itu tetap mengambil hal positif dari momentum tersebut.
Menurutnya, tidak adanya Lampard membuat satu posisi di tim utama lowong. Dan, sebagai pemain tengah van Ginkel punya kans besar untuk mengisi posisi tersebut, apalagi mereka punya gaya permainan yang mirip yakni gelandang box to box.
“Menyedihkan dia harus pergi, khususnya bagi klub. Namun, buat saya itu adalah keuntungan, walau belum jelas apakah Chelsea akan mendatangkan pemain baru untuk penggantinya,” kata van Ginkel yang musim kemarin lebih banyak menghabiskan waktunya untuk memulihkan cedera.
“Tujuan saya kini adalah mempersiapkan diri menghadapi musim baru. Saya harus fit 100 persen,” kata pemain 21 tahun tersebut dikutip Insidefutbol.
Lampard meninggalkan Chelsea setelah mengabdi selama 13 tahun. Pemain timnas Inggris itu memilih tak memperpanjang kontraknya bersama The Blues yang selesai pada Juni ini.
Sementara itu, pihak klub sekarang santer diberitakan mencari suksesor Lampard. Sejumlah nama sudah masuk dalam daftar di antaranya pemain Barcelona, Cesc Fabregas serta bintang Juventus, Arturo Vidal.