Rio de Janeiro - Anda yang berencana menonton Piala Dunia tahun depan di Brasil sepertinya harus bawa uang sangat banyak. Sebabnya, harga-harga dipastikan naik bahkan menjulang tinggi.
Di antara yang sedang jadi sorotan adalah soal transportasi dan akomodasi. Terindikasi bahwa maskapai-maskapai penerbangan lokal dan hotel-hotel akan menaikkan tarif mereka dengan persentase besar.
Sebuah media setempat melaporkan, beberapa maskapai akan mengenakan tarif lebih dari 1.000 dolar AS (sekitar Rp 10 juta) untuk rute Sao Paulo – Rio de Janeiro. Harga itu mencengangkan karena penerbangan antara dua kota terbesar di Brasil itu cuma sekitar 50 menit.
Begitu pula halnya dengan akomodasi. Hotel-hotel di Rio, kota yang akan menggelar partai final pada 13 Juli 2014, tarifnya diperkirakan lebih dari dua kali lipat dibandingkan hotel-hotel di Johannesburg, kala menjadi kota final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
Di situs-situs pemesanan hotel, tarif hotel-hotel di Rio untuk hari-hari final bisa Rp 2 juta per malam, itu pun hanya hotel bintang 2.
Pemerintah Brasil telah merespons gejala tersebut dan telah membentuk sebuah komite khusus untuk memonitor.
"Pemerintah takkan memberi toleransi untuk kesemena-menaan. Kami sudah punya mekanisme-mekanisme untuk mencegah hal ini dan akan melakukan tindakan-tindakan yang diperlukan," ujar Menteri Dalam Negeri Jose Eduardo Cardozo seperti dikutip dari Reuters.
Hanya saja Cardozo tidak menjelaskan tindakan-tindakan apa yang dimaksud, termasuk apakah mereka akan mengeluarkan kebijakan pembatasan harga maksimum.
Brasil tergolong salah satu negara termahal di dunia. Banyak barang, mulai dari celana jins, gadget, sampai tomat, harganya bahkan lebih mahal dibanding Eropa dan Amerika Serikat.