BANNER

Bayern Libas Arsenal 2-0 di Emirates

Bayern Muenchen selangkah lebih dekat menuju perempat final Liga Champions setelah menang 2-0 atas Arsenal di leg pertama babak 16 besar, Rabu (19/2/2014) waktu setempat atau Kamis (20/2) dini hari WIB, di Emirates Stadium. Dengan dua gol tandang ini, pekerjaan Bayern menjadi sangat ringan ketika menjamu Arsenal di Allianz Arena pada 11 Maret mendatang.

Ya, modal dua gol tandang ini memberikan tekanan yang sangat besar bagi Arsenal jika ingin membalikkan keadaan. The Gunners harus menang dengan selisih lebih dari dua gol untuk menghentikan laju sang juara bertahan.

Laga ini pun diwarnai dua kegagalan dalam eksekusi penalti, yang diperoleh masing-masing tim. Kartu merah pun turut menjadi bumbu, setelah kiper Arsenal Wojciech Szczesny diusir pada babak kedua.

Duel sesama tim yang mengusung sepak bola menyerang ini berlangsung dalam tempo tinggi sejak kick-off. Arsenal mengawali laga dengan langsung bermain agresif. Tetapi Bayern tampaknya sudah siap meladeninya sehingga barisan belakang The Bavarian tetap tenang menghadapi serbuan pasukan Meriam London.

Malah pada menit ketiga, Bayern mendapatkan peluang sangat bagus. Membangun serangan dari belakang, tim besutan Pep Guardiola ini mengancam gawang Arsenal lewat tendangan Toni Kroos dari luar kotak penalti. Beruntung bagi tuan rumah karena penjaga gawang Wojciech Szczesny sangat sigap mengantisipasinya sehingga bisa menepis bola yang meluncur ke pojok kiri atas gawangnya.

Setelah itu, Arsenal kembali melancarkan serangan yang membahayakan gawang Bayern. Pada menit keenam, Yaya Sanogo melepaskan tendangan yang masih bisa dihalau Manuel Neuer. Hanya berselang dua menit, Arsenal mendapatkan hadiah penalti menyusul pelanggaran terhadap Mesut Oezil yang dilakukan Jérome Boateng, yang berusaha menghalau penetrasi gelandang internasional Jerman tersebut.

Neuer menjadi pahlawan karena berhasil menepis tendangan Oezil. Meski sudah bergerak ke kiri, tetapi tangan kanan Neuer masih bisa menjangkau bola yang diarahkan Oezil ke tengah gawang.

Arsenal terus berusaha memegang kendali permainan, meski mereka harus mewaspadai daya serang Muenchen ketika mampu menguasai bola. Pada menit ke-23, The Gunners mendapatkan peluang lewat Alex Oxlade-Chamberlain yang sendirian menusuk ke kotak penalti. Tetapi Neuer bergerak cepat meninggalkan sarangnya untuk menghalau keluar si kulit bundar.

Menit ke-34, Bayern mendapatkan peluang ketika David Alaba memberikan umpan tarik kepada Arjen Robben yang berdiri di dalam kotak penalti. Sayang, tendangan kaki kiri winger asal Belanda ini mengenai Per Mertesacker, sehingga selamatlah gawang Arsenal dari kebobolan.

Petaka menimpa Arsenal pada menit ke-38 ketika Szczesny diganjar kartu merah karena melanggar Robben, yang menerima umpan lambung dari lapangan tengah. Szczesny terpaksa menjatuhkan Robben, yang dengan sempurna mengontrol bola sehingga memiliki peluang sangat besar untuk mencetak gol jika tak dijatuhkan.

Arsene Wenger memutuskan untuk menarik keluar Santi Cazorla dan memasukkan kiper pengganti, Lukasz Fabianski. Rupanya keadilan yang berbicara dalam laga ini, karena setelah Arsenal gagal mencetak gol lewat penalti, kini giliran Bayern yang mengalami hal serupa. Alaba yang menjadi eksekutor tak bisa mencetak gol karena tendangannya melebar ke sisi kanan gawang tuan rumah. Skor tetap 0-0.

Unggul jumlah pemain, Bayern mulai menguasai jalannya pertandingan. Tetapi hingga peluit tanda jeda pertandingan dibunyikan, tak ada gol yang tercipta.

Bayern memegang kendali permainan di awal babak kedua. Robben kerab menghadirkan ancaman karena sayatannya dari sayap kanan membuat barisan belakang Arsenal cukup kewalahan. Gol yang dinantikan Bayern pun tercipta pada menit ke-54 lewat tendangan kaki kanan Toni Kroos dari luar kotak penalti, setelah menerima umpan dari Lahm yang lebih dulu bekerja sama dengan Robben. Gol tandang yang tentu saja sangat penting bagi Bayern untuk memuluskan langkah ke perempat final.

Arsenal benar-benar dipaksa bertahan dan harus siap menerima ancaman. Mertesacker yang memimpin barisan belakang Arsenal harus konsentrasi untuk menghadapi gempuran dari berbagai penjuru agar gawang Fabianski tak menjadi lumbung gol.

Usaha Bayern mendapatkan gol kedua bisa terwujud pada menit ke-88 melalui sundulan Thomas Mueller, yang masuk menggantikan Mandzukic. Gol ini berawal dari umpan Philipp Lahm di sisi kanan, dan pergerakan Pizarro yang menarik bek Arsenal untuk membuka ruang bagi Mueller yang bergerak dari belakang. Tanpa halangan, Mueller menyundul bola yang bersarang di pojok kiri bawah gawang. Skor 2-0 bertahan sampai laga usai.

Berdasarkan data statistik UEFA, Bayern sangat mendominasi laga karena perbandingan ball-possession adalah 73 berbanding 27. Sedangkan untuk serangan berbahaya, Bayern melakukannya sebanyak 42 kali dan Arsenal cuma 10.

- Susunan pemain

Arsenal (4-2-3-1): Szczesny; Sagna, Mertesacker, Koscielny, Gibbs (Nacho Monreal 30′); Wilshere, Flamini; Oezil, Oxlade-Chamberlain (Tomas Rosicky 74′), Santi Cazorla (Lukasz Fabianski 39′); Sanogo.
Pelatih: Arsene Wenger

Bayern Muenchen (4-2-3-1): Neuer; Dante, Alaba, Jérome Boateng (Rafinha 46′), Lahm; Kroos, Javi Martínez; Thiago Alcántara (Claudio Pizarro 78′), Robben, Goetze; Mandžukic (Thomas Mueller 63′)
Pelatih: Josep Guardiola
Bagikan berita ini :

facebook

STREAMING


Pratinjau

Streaming
Pratinjau
Pratinjau

Translate

LIVE MATCH

TVSTREAMING
Pratinjau

AROUND SOCCER


JADWAL
HASIL
KLASEMEN
BANNER

 


Copyright © 2011. BeritaBola.net - - All Rights Reserved