Indonesia mendapatkan kesempatan pada menit kedelapan. Dalam sebuah serangan balik, Greg Nwokolo memenangi duel sprint melawan dua pemain belakang dan berhasil melewati kiper Andorra. Tapi, karena ruang tembaknya terlalu sempit, dia tak mampu menceploskan bola ke dalam gawang.
Androrra mengancam pada menit ke-32 melalui tendangan bebas Marc Pujol. Tapi, tembakan Pujol mengarah tepat ke pelukan kiper Andritany Ardhiyasa.
Berselang enam menit, Indonesia kembali tertekan. Jordi Rubio yang menusuk ke kotak penalti punya ruang tembak cukup terbuka, tapi sepakannya tak mengarah ke sasaran.
Ketika pertandingan memasuki menit ke-49, Indonesia mendapatkan hadiah penalti menyusul pelanggaran Jordi Rubio terhadap Maitimo. Maitimo sendiri yang maju sebagai algojo dan eksekusinya ke pojok kanan bawah tak bisa dijangkau kiper Andorra.
Andorra nyaris menyamakan skor pada menit ke-63 ketika Gabi Riera menanduk umpan silang dari sisi kiri. Tapi, bola tandukan Riera bisa diamankan oleh Andritany.
Beberapa menit kemudian, Riera kembali mendapatkan kesempatan. Tapi, sepakannya masih melenceng ke samping gawang.
Zulham Zamrun berpeluang menggandakan keunggulan Indonesia pada menit ke-72. Dia menanduk umpan silang dari M. Ridwan, tapi bola yang mengarah ke gawang dihalau pemain lawan.
Di sisa waktu, kedua tim sama-sama tak mampu menciptakan gol. Indonesia keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0.
Setelah pertandingan melawan Andorra, Indonesia selanjutnya akan menghadapi Kuba pada 29 Maret dan Elche pada 2 April.
Susunan Pemain:
Andorra: Josep Gomes – Ildefons Lima – Oscar Sonejee /Emili Garcia– Jordi Robio – Marc Vales – Cristian Martinez – David Maneiro – Edu Peppe – Gabi Riera – Ivan Lorenzo/Leonel Alves – Marc Pujol
Indonesia: Andritany Ardhiyasa – Muhammad Roby – Zulkifli Syukur – Supradi/Novan Sasongko – Firman Utina/M. Ridwan – Achmad Jufriyanto – Zulham Zamrun/Ferdinand Sinaga– Bayu Gatra/ Amirul Mukminin– Raphael Maitimo – Rizky Pellu /Lestusen- Greg Nwokolo/Tantan
Italia
Inggris
Spanyol
Jerman
Indonesia
UEFA
Dunia