Tiga gol kemenangan Laskar Antasari dilesakkan oleh James Koko Lomell pada menit ke-19, serta dua gol dari Syahroni pada menit ke-22 dan 35. Dengan kemenangan ini, Barito Putera naik satu setrip ke posisi enam dengan 13 poin dari sembilan laga yang telah dijalani.
Babak pertama
Memang, ketika menit awal babak pertama Persik langsung memberikan tekanan ke gawang Barito. Tapi, usaha para penggawa Macan Putih masih belum berbuah gol.
Barito mulai mengendalikan permainan sejak memasuki menit ke-11. Striker Barito, Yongky Aribowo, mencoba memberikan ancaman. Tapi sayang, masih belum tetap sasaran. Barito akhirnya membuka keran gol mereka pada menit ke-19 lewat James Koko Lomell.
Tiga menit berselang, giliran gelandang, Syahroni, yang membuat kiper Persik Tedi Heri harus memungut bola dari jala gawangnya untuk kedua kali. Persik yang tertinggal dua gol sesekali juga memberikan perlawanan. Tapi masih mampu dipatahkan Abanda Herman dan kawan-kawan.
Syahroni akhirnya memperbesar keunggulan Laskar Antasari pada menit ke-35. Skor 3-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua
Memasuki babak kedua, tim tuan rumah masih terus mendominasi jalannya pertandingan. Sebaliknya, Persik yang sudah tertinggal tiga gol terlihat sulit untuk keluar dari tekanan Barito Putera.
Beberapa peluang dihasilkan para pemain Barito di babak ini. Di antaranya, umpan silang Dedy Hartono, yang mengarah ke gawang nyaris saja berbelok menjadi gol. Beruntung bagi Persik, bola masih membentur mistar gawang.
Beberapa pergantian pemain dilakukan Persik yang dilatih Hartono Ruslan. Salah satunya, dengan memasukkan Fortune Udo. Udo pun mencoba memberikan ancaman ke gawang Barito Putera yang dikawal Joko Ribowo. Namun tendangannya masih belum berbuah gol.
Meski sudah unggul, Barito juga terus memberikan tekanan. Tapi, semua peluang yang ada gagal berbuah gol. Bahkan, pada menit akhir pertandingan Harianto diganjar kartu merah oleh wasit lantaran tekel kerasnya kepada Abanda Herman. Skor 3-0 bertahan hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan.
Barito Putera
Pelatih: Salahuddin
3 Joko Ribowo; 6 Agus Cima, 5 Abanda Herman (C), 25 Daewon Ha, 14 Fatkhul Rahman; Amirul Mukminin, 17 Syahroni, 23 Dedi Hartono, 26 Rizky Rizaldi Pora, 9 Yongky ARibowo, 10 James Koko Lomell
Cadangan: 1 Dedi Iman, 18 Guntur Ariyadi, 19 Supriyadi, 11 M Rizki Mirzamah, 69 ana Supriatna, 43 Syaifullah Nazar, 7 Yosua Pahabol
Persik Kediri
Pelatih: Hartono Ruslan
91 Tedi Heri; 4 Syaiful Indra Cahya, 15 Slamet Sampurno, 32 Michael Ndubuisi, 25 Khusnul Yuli (C); 12 Harianto, 9 Ngon A Mamoun, 13 Faris Aditama, 11 M Fakhrudin; 19 Rendi Irawan, 88 Qischil Gandrumini
Cadangan: 2 Usman Pribadi, 45 Suswanto, 3 Anwarudin, 44 Tamsil Sijaya, 6 Asep Berlian, 16 Rendy Saputra, 77 Udo Fortune