BANNER

Bungkam Persita, Arema Naik Ke Puncak

Arema Indonesia meneruskan tren positifnya dengan mengempaskan tuan rumah Persita Tangerang 0-1 di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Kamis (13/2). Ini merupakan empat kemenangan beruntun Arema Indonesia di awal Kompetisi Indonesia Super League 2014. Sebaliknya, kekalahan ini menjadi yang pertama diderita Persita di kandang sendiri pada musim ini.

Pada laga yang dipimpin wasit Thoriq Alkatiri ini, pelatih Persita, Arcan Iurie, menurunkan komposisi yang berbeda jauh dibandingkan laga sebelumnya. Terutama di lini tengah, Iurie mengistirahatkan Mahadirga Lasut, Maman, Zikri Akbar dan Irfan Mofu. Di depan, Carrasco juga disimpan di bangku cadangan dengan memberikan kepercayaan kepada Sirvi Arfani.

Di kubu Arema, belum bisa tampilnya Gustavo Lopez, membuat Suharno kembali menurunkan trio gelandang tengah, Ahmad Bustomi, Juan Revi, dan I Gede Sukadana. Di barisan penyerang, Irsyad Maulana menemani duet Cristian Gonzales dan Alberto Goncalves.

Arema berusaha menguasai permainan di awal babak pertama, mengandalkan trio gelandang tengahnya. Namun, tim tuan rumah justru terlihat bermain lebih lepas dengan berani meladeni permainan Singo Edan. Selain rapat dalam menjaga pertahanan, Pendekar Cisadane juga sangat sering merepotkan pertahanan lawan dengan permainan bola-bola pendeknya.

Sirvi Arfani memberikan ancaman di menit ke-4, setelah lolos dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Arema. Namun Kurnia Meiga masih sigap menghalau tembakan striker Persita itu. Tiga menit kemudian, peluang kembali tercipta tetapi kali ini tembakan kaki kiri Habrian di kotak penalti masih melayang.

Arema terlihat kesulitan menembus pertahanan Persita yang menumpuk banyak pemain di belakang. Tendangan bebas Gonzales dan dua kali dari Bustomi memberikan ancaman, namun berhasil dimentahkan oleh kiper muda Persita, Yogi Triana.

Persita kemudian nyaris mencuri gol di menit ke-30 menyusul kemelut usai tendangan penjuru, namun kesigapan lini belakang Arema berhasil menghalau bola keluar dari kotak penalti.

Perubahan taktik dan strategi coba dilakukan oleh Suharno dengan menarik Juan Revi, dan menggantinya dengan striker, Samsul Arif. Masuknya Samsul terbukti memberikan perubahan yang positif. Eks pemain Persela ini memberikan assist kepada Gonzales, dan tanpa kesalahan mampu meneruskannya menjadi gol, lewat sontekan terukur ke pojok kanan gawang Persita. Gol ini tercipta pada menit ke-36.

Setelah gol itu, Persita memiliki peluang emas dua menit jelang laga usai memanfaatkan kesalahan Victor Igbonefo yang gagal membuang bola di kotak penalty. Namun Kenji Adachihara tidak tenang dalam melakukan penyelesaian sehingga skor 1-0 tetap bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Persita mencoba mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu. Namun, justru Arema yang nyaris menggandakan keunggulan di menit ke-48 memanfaatkan serangan balik. Beto lolos dari jebakan offside dan tinggal berhadapan dengan kiper, namun sayang tembakan chip pemain Brasil itu melenceng tipis di sisi kanan gawang Yogi.

Persita yang bermain lebih terbuka, usai memasukkan Cristian Carrasco, Irvan Mofu, dan Ilham Jayakesuma, membuat Arema beberapa kali melancarkan serangan balik yang beberapa kali merepotkan pertahanan tim tuan rumah. Namun, hingga laga usai, kedua kesebelasan tetap tidak mampu mencetak gol.

Hasil ini membuat Arema kembali berkibar di puncak klasemen Wilayah Barat dengan poin sempurna, 12 dari empat kemenangan. Sedangkan Persita turun satu peringkat ke posisi 8, karena selisih golnya menjadi kalah dari Sriwijaya FC yang juga sama mengemas 3 poin.
Bagikan berita ini :

facebook

STREAMING


Pratinjau

Streaming
Pratinjau
Pratinjau

Translate

LIVE MATCH

TVSTREAMING
Pratinjau

AROUND SOCCER


JADWAL
HASIL
KLASEMEN
BANNER

 


Copyright © 2011. BeritaBola.net - - All Rights Reserved